Begadang, Nge-flash Xiaomi Redmi 3 Pro via Fastboot Linux


Sabtu sore kemarin saya melakukan upgrade hp Xiaomi Redmi 3 Pro dari MIUI 8 ke MIUI 9. Pembaruan MIUI tersebut saya instal melalui TWRP yang sudah terpasang sebelumnya. Sayang, proses upgrade tak berjalan mulus, setelah proses penginstalan MIUI 9 selesai hp saya malah bootloop. Entah kesalahan apa yang sudah terjadi.

Saya coba masuk ke recovery mode untuk restore backup-an MIUI 8 yang ada. Lagi-lagi nasib saya kurang beruntung saat itu, hp tidak bisa masuk ke recovery mode. Tak hanya itu, hp juga tidak bisa masuk download mode, bahkan ke menu yang berbahasa cina. Xiaomi Redmi 3 Pro saya yang bootloop itu hanya mau masuk ke fastboot mode. Terpaksa harus flash rom via fastboot untuk menyembuhkan bootloop-nya.

Sebagai seorang pengguna laptop bersistem operasi Linux (Linux Mint), saya agak kewalahan kalau harus berurusan dengan oprek android menggunakan komputer/laptop. Sebab software yang ada kebanyakan untuk Windows. Lihat saja, sampai sekarang Xiaomi Mi Flash Tool hanya tersedia untuk Windows. Pernah sebelumnya, untuk UBL saya harus menggunakan komputer warnet seperti yang sudah saya ceritakan di Perjuangan Unlock Bootloader dan Pasang TWRP Redmi 3 Pro di Warnet, karena software Mi Unlock untuk Linux belum tersedia juga.

Sabtu sore, waktu yang tak memungkinkan untuk saya pergi ke warnet. Selain jauh dari rumah, setiap sore selepas maghrib dapat dipastikan warnet sudah penuh oleh para gamers online. Mending di rumah sambil browsing, siapa tahu nemu tutorial flash rom MIUI via fastboot di Linux. Lama sekali. Sejak tadi yang saya temui adalah tutorial flash rom via fastboot di Windows. Senang sekali saat saya menemukan tutorial untuk Linux di dalam artikel bule Flash Fastboot MIUI ROM from Linux. Saya praktekkan dan berhasil.

Baca juga:  Perjuangan Unlock Bootloader dan Pasang TWRP Redmi 3 Pro di Warnet

Mungkin saat ini kamu juga sedang membutuhkan tutorial flash rom MIUI melalui fastboot di Linux? Berikut ini saya tuliskan langkah demi langkahnya. Oiya, meski saya coba di hp Xiaomi Redmi 3 Pro tapi cara ini bisa digunakan untuk flash rom MIUI hp Xiaomi lainnya.

Cara flash ROM MIUI via fastboot Linux

Persiapan

Saya terbiasa menyebut flashing rom dengan menginstal ulang. Yang perlu dipersiapkan sebelum menginstal ulang hp Xiaomi adalah:

  • Firmware versi fastboot yang akan diinstal sesuai dengan tipe Xiaomi kamu yang bisa diperoleh di http://en.miui.com/a-234.html. File berformat *.tgz bukan *.zip. Ekstrak file tersebut ke beranda, misal saya mengekstraknya di /home/marjono/.
  • Pastikan baterai hp lebih dari 50% karena setelah instal ulang berhasil hp akan booting agak lama.
  • Kabel data ori bawaan Xiaomi (gak tau kalau bukan ori bisa atau tidak).

Instal ADB dan dan Fastboot

Untuk menginstal ADB ( Android Debug Bridge) gunakan perintah sudo apt-get install android-tools-adb pada terminal. Kemudian gunakan perintah sudo apt-get install android-tools-fastboot untuk menginstal fastboot.

Proses Flashing

Pada hp Xiaomi yang akan di instal ulang, dalam keadaan mati tekan secara bersamaan tombol volume down (volume -) + tombol power untuk masuk ke mode fastboot. Tekan terus, lalu lepaskan keduanya setelah muncul gambar android sedang diperbaiki dan ada tulisan FASTBOOT di bawahnya. Kemudian sambungkan hp Xiaomi tersebut ke komputer/laptop menggunakan kabel data.

Pada terminal Linux gunakan perintah sudo fastboot devices untuk mengecek apakah hp sudah terdeteksi atau belum. Bila sudah terdeteksi akan muncul sebuah ID yang sebelahnya bertuliskan fastboot.

Sekarang buka file manager, masuk ke folder hasil ektrak firmware yang ada di beranda tadi. Kemudian buka terminal, gunakan perintah cd (nama folder) misalnya saya ketik cd ido_xhdpi_global_images_V9.2.1.0.LAIMIEK_20180129.0000.00_5.1_global.

Cara Flash ROM MIUI Xiaomi Redmi 3 Pro Via Fastboot Linux
File hasil ekstrak

Minimize terminal, kemudian buka kembali file manager dan masuk ke folder hasil ekstrak. Fokus ke file yang berakhiran *.sh. Di sana ada 3 file *.sh. flash_all.sh digunakan untuk instal ulang dengan menghapus semua data yang tersimpan di dalam memori internal termasuk foto, video, mp3 dan file lainnya, jadi kondisi hp nantinya akan seperti baru beli. flash_all_except_data_storage.sh digunakan untuk instal ulang sistem tanpa kehilangan data, gunakan ini jika kamu tidak ingin kehilangan foto, video dan file lain setelah proses flashing berhasil. flash_all_lock.sh digunakan jika kamu ingin menginstal ulang hp dengan menghapus seluruh isi memori internal dan mengunci bootloader setelah flashing selesai.

Baca juga:  Menginstal LineageOS Android Nougat di Xiaomi Redmi 3 Pro

Pilih salah satu di antara 3 itu sesuai dengan keinginanmu. Misalnya kamu sudah menentukan pilihan flash_all_except_data_storage.sh, sekarang saatnya melakukan flash rom MIUI via fastboot Linux hp Xiaomi kamu. Caranya, buka terminal dan gunakan perintah sudo chmod +x flash_all_except_data_storage.sh kemudian tekan enter. Masukkan password jika diminta.

Terakhir, untuk memulai proses gunakan perintah sudo sh flash_all_except_data_storage.sh (sesuai pilihan) kemudian tekan enter. Instal ulang akan berjalan, tunggu dan jangan cabut sambungan hp ke komputer sebelum selesai. Saat flashing rom selesai hp akan reboot secara otomatis.

Sepengalaman saya kemarin, setelah flashing selesai hp akan reboot sendiri dan harus sabar menunggu karena booting memakan waktu lumayan lama ±15 menit.

Kemarin saya harus begadang untuk melakukan flash Xiaomi Redmi 3 Pro via fastboot Linux. Sebab saat itu kecepatan internet saya ndilalah cuma 100Kbps, nunggu unduhan firmware sebesar 1,1 GB dari habis maghrib sampai jam 10 malam baru selesai. Setelah flashing berhasil saya coba pasang TWRP melalui fatsboot Linux, lancar. Tapi saat fix 4G via TWRP hp kembali bootloop. Saya flashing lagi, pasang TWRP lagi, fix 4G lagi, bootloop lagi. Begitu berulang beberapa kali. Hingga akhirnya semua proses berhasil dan ternyata jam telah menunjukkan pukul 03.00 malam.

Bagikan ini:


2 tanggapan untuk “Begadang, Nge-flash Xiaomi Redmi 3 Pro via Fastboot Linux”

  1. Avatar aziz
    aziz

    ada sedikit koreksi min, untuk proses di akhir perintahnya sudo sh chmod +x ……

    1. Avatar Marjono
      Marjono

      Terima kasih koreksinya mas Azis. Tapi yang saya tulis sudah sesuai petunjuk dari blog VIVEKSB007 dan sudah berhasil saya praktekkan di Redmi 3 Pro saya. sh chmod +x …… itu ditulis sebelum perintah yang terakhir 😀

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *